Cintailah semua yang di permukaan bumi, maka seluruh isi langit akan mencintaimu.
Kecintaan akan menjadi pelangi pengantar ke surga bagi dia yang setia kepada kecintaannya untuk menjadikan dirinya rahmat bagi sesama & alam
Rabu, 16 Maret 2011
Membaca Arti Cinta Lewat Hormon
Cinta lahir ketika Anda mengaktifkan hormon dopamin, serotonin, estrogen, dan testosteron
Perasaan jatuh cinta seorang wanita maupun pria ternyata bisa digambarkan melalui jenis hormon. Adalah Profesor Helen Fisher, seorang antropolog Amerika, yang berhasil menjelaskan misteri itu.
Kisah penelitian yang dilakukan Helen Fisher dipublikasikan di Jurnal Psikologi Italia, e Salute. Menurutnya, cinta adalah aktivitas bersama beberapa hormon. Itu sebabnya, ia kemudian membuat empat klasifikasi cinta berdasarkan jenis hormon.
Seperti dikutip dari Genius Beauty, secara khusus, Fisher menyatakan bahwa cinta lahir ketika Anda mengaktifkan hormon dopamin, serotonin, estrogen, dan testosteron. Dalam hal ini, dopamin bertanggung jawab untuk reaksi emosi dan mental, serotonin membawa rasa bahagia dan mood positif, estrogen menyebabkan rasa kelembutan di antara wanita, dan testosteron bertanggung jawab atas semangat dan libido.
Nah, berikut ini akan dijelaskan klasifikasi jatuh cinta yang sering dialami seorang wanita ataupun pria:
1. Seseorang dengan dopamin yang dominan memiliki gairah, meskipun cinta seringkali hanya singgah sebentar. Tipe cinta 'Dopamin', bisa dibilang tipe cinta yang mudah terbakar, tapi kemudian cepat memudar.
2. Tipe kekasih 'Serotonin', yaitu dapat diandalkan dan tahan lama. Menurut pengamatan Helen Fisher, mereka bersusah payah untuk membangun hubungan mereka dan membangun hubungan cinta yang mendalam.
3. 'Estrogen' jenis cinta yang lembut dan tidak berdaya. Orang-orang seperti ini biasanya kaya akan emosi dan memiliki berbagai bumbu dalam hubungan mereka.
4. Dan tipe cinta 'Testosteron' biasanya agak egois. Mereka fokus membangun sebuah keluarga, tapi mereka ingin membangun hubungan yang mereka inginkan.
::Source : VIVAnews
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar